Sunday, January 22, 2012

Proses terjadinya warna pink pada titrasi asam basa

Dalam proses titrasi, kita pasti sudah tidak asing lagi dengan adanya teknik pencampuran senyawa antara asam dan basa. Dalam titrasi bila kita menggunakan larutan baku asam atau titran asam, maka disebut dengan titrasi asidimetri. dan bila menggunakan larutan baku basa atau titran basa, maka disebut dengan titrasi alkalimetri. untuk mengetahui dan mengidentifikasi suatu senyawa yang termasuk kedalam golongan asam atau basa, maka salah satu cara yang digunakan adalah dengan memberi sedikit indikator pada larutannya. Bila dalam suatu larutan diberi dengan indikator pp kemudian larutannya berwarna merah muda, maka larutan tersebut bersifat basa. dan bila dalam larutan diberi indikator pp kemudian larutannya tidak berwarna (bening), maka larutan tersebut bersifat asam. langsung intinya saja ya....,
Pada proses terjadinya warna pink pada titrasi, larutan baku atau titran yang digunakan adalah basa. mengapa demikian ?, karena pada proses ini yang menjadi sebagai titer (larutan yang dititrasi) adalah larutan yang bersifat asam dan yang menjadi titran (larutan yang menitrasi) adalah larutan yang bersifat basa.
Untuk titer, kita berikan sedikit indikator pp untuk mengetahui apakah senyawa tersebut memiliki sifat asam atau basa. setelah penambahan indikator pp pada larutan asam maih berwarna bening, maka kita akan menitrasinya dengan titran yang memiliki sifat basa. ketika terjadi pencampuran awal, antara larutan asam dan larutan basa maka warna larutan masih tetap berwarna bening, namun ketika mol asam sudah habis karena digunakan untuk bereaksi dengan mol basa (namanya adalah titik ekivalen), maka larutan basa akan berikatan dengan indikator pp, sehingga terjadi perubahan warna dari bening ke warna pink (namanya titik akhir titrasi, ditandai dengan perubahan warna). karena memang larutan basa akan lebih memilih berikatan dengan larutan asam dulu dari pada dengan indikator pp. jadi gitu deh, urutan proses terjadinya warna pink pada titrasi asam basa.

No comments:

Post a Comment